Beranda Daerah Pelatihan Kerja Gratis untuk Pemuda, Solusi Cegah Judi Online dan Tingkatkan Keterampilan
Kemenpora Berkolaborasi Beri Pelatihan Kerja untuk Pemuda, Cegah Dampak Negatif Judi Online./Foto Istimewa/Humas Kemenpora. Dok: infopublik.id.

Lubuk Linggau, Okesumatera.com – Sebagai upaya mencegah dampak negatif judi online (Judol) yang kian marak, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) meluncurkan program pelatihan kerja gratis untuk pemuda Indonesia. Program ini merupakan kolaborasi antara Kemenpora, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), serta Teach4Hope by Kitabisa.org.

Pelatihan ini bertujuan memberdayakan pemuda, termasuk penyandang disabilitas, agar memiliki keterampilan dan daya saing di dunia kerja. Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menyelesaikan masalah pengangguran. Di lansirkan dari infopubik.id

“Masalah pengangguran bukan tanggung jawab satu lembaga saja. Kita harus bersama mengatasi ini dengan kolaborasi antara pemerintah dan swasta,” ujar Menpora Dito dalam siaran pers, Senin (6/1/2025).

Program ini difokuskan untuk pemuda dari kalangan kurang mampu, dengan harapan mereka dapat meningkatkan taraf hidup secara mandiri. “Pendidikan dan pelatihan ini menjadi langkah penting untuk mendorong mereka lebih berdaya dan mandiri,” tambahnya.

Selain meningkatkan keterampilan, Menpora Dito juga menyoroti pentingnya melindungi generasi muda dari pengaruh judi online. “Kami ingin memberikan harapan agar mereka memiliki kehidupan yang lebih baik tanpa harus tergoda judi online,” tegasnya.

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, juga menekankan pentingnya pelatihan ini untuk mencegah masyarakat terjebak dalam judi online, yang sering kali merugikan.

Pelatihan ini berlangsung dalam tiga tahap: pelatihan kelas selama satu bulan, magang dua bulan, serta evaluasi dan pemantauan selama sembilan bulan. Sebanyak 40 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk yatim piatu dan masyarakat ekonomi lemah, mengikuti pelatihan di Yogyakarta dan Jakarta.

Tri Umi Asni, Program Manager Teach4Hope, menyatakan bahwa program ini bertujuan membuka peluang kerja bagi peserta. “Kami percaya potensi ada di mana saja. Semoga pelatihan ini membuka peluang kerja dan kehidupan yang lebih baik bagi peserta,” ujar Umi.

Dengan program ini, Kemenpora dan mitra berharap dapat menciptakan generasi muda yang mandiri, terampil, dan siap menghadapi tantangan dunia kerja, sekaligus menjauhkan mereka dari pengaruh buruk judi online. (***)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

A+ A-
Oke Sumatera

Live Search